Halloween party ideas 2015

Rumah Sakit Airlangga didirikan oleh tujuh orang sahabat, yakni dr. Bambang Sunyoto.Spb, dr.Farid Wajdi.Spr, dr.Dendy.Spr, dr.Suwarsih.Spa, dr.Wahyu.Spjp, dr.Mahfud.Sppd, Ir.Sukamto, drs.Alifikri. Lima diantaranya adalah pengurus atau anggota Little Madina, Jombang.  Rumah sakit ini didirikan sebagai  aplikasi kekhusyu’an shalat. Karena sejatinya, bila kekhusyu’an tergapai  dalam shalat,   khusyu’ pula dalam amal jariahnya. Inilah yang coba direalisasikan tujuh orang itu. RS.Airlangga (RSA) yang berada di Jl. Airlangga 50C Jelakombo, Jombang, JawaTimur, didirikan pada 2008. Sejak awal RSA telah menetapkan dirinya sebagai rumah sakit dengan fasilitas lengkap dan terpercaya di Jombang. Berkomitmen untuk menyediakan layanan medis yang berkualitas dengan harga terjangkau.
 
“Komitmen kami, pelayanan terbaik akan senantiasa kami berikan kepada pasien. Siapa pun pasien itu. Konsep ini diwujudkan dengan inovasi yang berkelanjutan dan penyiapan kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) yang profesional  hingga sesuai dengan tuntutan pasien. Kami berharap upaya ini akan membawa RSA mampu melayani masyarakat dengan pelayanan yang terbaik,” urai dr. Bambang Sunyoto.

Yang menarik, RSA punya  motto yang cukup menggelitik, yakni ‘Kami berbuat,  Allah yang menyembuhkan’. Ini bukan sekedar tulisan tanpa makna atau sekedar gagah gagahan. Motto itu bentuk penyadaran akan hakekat kuasa Allah atas segalanya. Untuk pelayanan dan kenyamanan, saat ini RSA memiliki 52 tempat tidur yang terdapat di ruangan rawat inap rumah sakit, termasuk ruangan bersalin, unit perawatan intensif dan unit perawatan jantung. 
 
Sesunguhnya bukan perkara mudah untuk merealisasikan dan membangun  Rumah Sakit yang sarat misi sosial ini. Apalagi  rumah sakit ini berdiri dengan  cara urunan para pendirinya yang notabene pengurus SC Jombang. Tentu saja dananya tidak sefantastis rumah sakit milik para konglomerat di negeri ini. Meski begitu, misi sosialnya tetap dikedepan dan dipertahankan. Karena itu tarifnya  sudah  pasti beda dengan rumah sakit pada umumnya. Meski  begitu, RSA tetap mempertahankan kecepatan pelayannannya. Ini jadi nilai lebih tersendiri bagi RSA.
“Ini bukan cuma slogan lho,” sela dokter yang sangat sederhana ini. “Misalnya, ada pasien usus buntu atau hernia. Kalau di Rumah Sakit Umum kan dia datang langsung diwajibkan periksa ke lab. Semuanya membutuhkan waktu seharian. Lalu besoknya pasti diminta datang lagi. Baru setelah itu direncanakan untuk operasi. Itu pun jarang mulus ya.” Jelasnya, sambil melanjutkan, kalau di  di RSA dalam setengah hari saja  operasi sudah bisa dilakukan.
 
Sedang bagi pasien yang tak mampu, manajemen rumah sakit memberi keringanan  untuk mengurangi beban   pasien. Selanjutnya, untuk meningkatkan pelayanan pada masyarakat, menurut dr.Bambang, manajemen  segera  merenovasi  rumah sakit. Dari dua lantai menjadi empat lantai. ”Soalnya pasiennya terus meningkat. Jadi perlu tempat lagi”cetus dokter beranak dua ini.
 
Yang pasti, bukan cuma itu keunikannya. Mayoritas karyawan Rumah sakit yang mencapai 70 orang ini adalah pengurus Shalat Center Jombang. Setidaknya mereka pernah ikut pelatihan  shalat khusyu’ dan menghadiri halaqoh jamaah khasyim yang digelar tiap Kamis malam.
Sejatinya, pendiri RSA ini mafhum betul makna Little Madinah yang digagas Ustadz Abu Sangkan. “Little Madinah membangun fasilitas rumah sakit bagi masyarakat umum. Yang memilki pelayanan tingkat keikhlasan yang tinggi. Menerapkan konsep kekeluargaan dan rasa kasih sayang, sekaligus sebagai terapi mental dalam membantu kesembuhan. Sabar dan shalat sebagai kekuatan untuk mengatasi segala problem yang diderita pasien untuk kembali mengingat Kekuasaan Allah.........................

Untuk lengkapnya, dapatkan majalah Al Khusyu' disini (Isi Formulir Belanja) atau hubungi agen sirkulasi terdekat atau telpon langsung ke:  Jln Kemang Sari IV No 5 Jatibening Baru Pondok Gede Bekasi Telp 021-849 78843 / 021-849 78836

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.