Halloween party ideas 2015

Seperti apa Jody yang sudah sukses di usia muda ini, mengelola usahanya? Selain sertifikasi halal MUI untuk usahanya, dia juga menjalankan manajemen yang islami, seperti apakah manajemen tersebut. Lantas bagaimana kisah masa lalunya? Apa yang jadi motivasi dia untuk maju? Berikut petikan bincang bincangnya Al Khusyu’ dengan Jody:


Kok bisa enggak mikir?
Karena disemua usaha saya, saya selalu melibatkan Allah dan ini tidak saya sendiri, tapi juga seluruh karyawan saya saya libatkan. Saya ikut ESQ istri saya  ikut keluarga saya ikut, karyawan saya juga harus ikut, seribu karyawan saya sudah saya ikutin ESQ semua, istri mereka juga saya ikutin semua. Kemudian  Ustad Abu sangkan  punya pelatihan Shalat Khusyu, saya ikut, istri saya ikut, keluarga saya ikut, semua karyawan saya ikutin semua, begitu juga program Spiritual Companynya Ustad Yusuf Mansyur. Semua harus terlibat semua , semua harus ikut melibatkan Allah. Kalau mau sukses tidak bisa kita berdoa sendirian, semua harus ikut berdoa. Alhamdulillah saya jalankan itu, saya seperti dibimbing, saya butuh karyawan, berdoa sama allah  untuk mendatangkan  karyawan yang baik baik, datangkan karyawan yang pintar keuangan, kita minta sama Allah terus di datangi sama Allah.

Dengan seribu karyawan cukup memanage dengan cara itu?
Ya, bahkan sekarang saya enggak pernah ngontrol lagi, sudah saya lepas semua. Ya, itu, awalnya dari Program Spritual Company ini, di setiap outlet ini ada pimpinannya (supervisor), mereka ini saya anggap sebagai kiai-nya di disini, karena waroeng grup itu seperti pesantren, disini karyawan karyawan itu tiap hari dikasih pengajian, isya berjamaah habis itu belajar hadits, ngaji Al Qran itu rutin seminggu dua kali, pengajian dengan warga sekitar seminggu sekali, shalat duha berjamaah ada lagi. Jadi benar benar sudah kayak pesantren. Dengan begitu staff staff di kantor pusat pun tidak terlalu dibingungkan oleh karyawan, karena secara pengawasan sudah enggak begitu perlu lagi. Tanpa di awasi mereka sudah jalan, karena setiap saat juga merasa sudah di awasi sama Allah.

Jadi seperti apa sih intinya spiritual bisnis itu?
Intinya kita melibatkan Allah disetiap apa apa yg kita lakukan, karyawan saya mulai dari bangun tidur sebelum berkerja niatnya harus ke Allah dulu, itu yang paling utama. Dengan begitu keimanan mereka bertambah, tauhidnya semakin kuat. Jadi kita mengajak karyawan itu semakin dekat dengan Allah, dengan itu saya yakin dampaknya buat perusahaan semakin besar. (Untuk lengkapnya Dapatkan majalahnya di agen sirkulasi kami di kota anda atau toko buku Gramedia dan Gunung Agung)

Atau berlangganan langsung disini

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.