Sukamto,Dekat dengan Allah itu Mudah

Sukamto pada awalnya sama sekali tidak tertarik dengan pelatihan shalat khusyu’, bahkan dia sinis terhadap shalat khusyu’ yang diajarkan oleh Ustadz abu sangkan. “Saya waktu itu melihat di koran, itu sekitar tahun 2004,” kata pria kelahiran 23 desember 1960 di kota Malang ini. Dia merasa tidak tertarik karena dari sejak masih duduk di bangku sekolah SMP, dia sudah banyak mengenal orang orang spritual.” Kebetulan sekolah saya di SMP Muhammadiyah, desa Teserjo, jadi lingkungan saya itu lingkungan agama. Karenanya sudah banyak perguruan, ilmu dan aliran yang saya ikuti” tambah  pria yang akhirnya menyelesaikan sekolahnya di Fakultas Arsitek UNTAG ini.
 

Dengan mengikuti berbagai aliran spritual itu, ternyata sama sekali tidak mendatangkan kepuasan bagi Sukamto, ada saja yang tidak pas dan terasa kurang. Hingga akhirnya di tahun 2004 tersebut, dia mencoba juga untuk mengikuti pelatihan shalat khusyu’. Ternyata disinilah dia baru merasakan kepuasan batin, sehingga dia menceritakan itu kepada istri dan teman temannya. “Akhirnya saya sekeluarga semua masuk pelatihan shalat khusyu’, mulai dari ibu, istri dan anak saya ikut semua,” katanya. Berikut petikan wawancara Al Khusyu’ dengan Sukamto:

Anda pernah belajar dari mana-mana, apa yang Anda dapatkan?

Kita kebanyakan mencari ilmu kekebalan / kanuragan. Kemudian sedikit masuk ke ilmu-ilmu tasawuf dengan amalan-amalan yang menjemukan. Baru setelah bertemu dengan ustadz Abu. Eh enak sekali dekat dengan Allah. Ternyata dekat dengan Allah itu mudah. Sampai saya bertemu dengan teman satu daerah, Bu Ina, di Cibubur. Ga kenal sebenarnya saya. Ketemunya di Cibubur. Disana saat ada TOT timbul rasa gairah, untuk mengadakan pelatihan. Bu ina muncul ke rumah saya. Saya bilang kita harus mengadakan pelatihan. Akhirnya benar. Kita dikasih kemudahan oleh Allah. Semua media-media gratis. dari radar malang gratis. Dari surya gratis, tempat pun gratis. Sambutannya sangat luar biasa sekali. Sampai kita yang ada namanya di Kampus Malang puji suara itu setiap malam dikasih gratis. Sambutannya Malang luar biasa sekali. Pernah pelatihannya di DOM umum muhammadyah pesertanya sampai 4000.

Bisa sampai 4000 peserta bagaimana itu pak?

Karena media yang namanya Radar Malang itu luar biasa sekali. Alhamdulillah kita diketemukan dengan orang-orang yang mudah dana, ringan untuk menyebarkan agama Allah. Sehingga kita bertemu dengan orang-orang itu. Kita Cuma 8 orang. Tapi semua ...........................................

Untuk lengkapnya, dapatkan majalah Al Khusyu' disini (Isi Formulir Belanja) atau hubungi agen sirkulasi terdekat atau telpon langsung ke:  Jln Kemang Sari IV No 5 Jatibening Baru Pondok Gede Bekasi Telp 021-849 78843 / 021-849 78836